Peserta Gotong Royong Bersama Saat Istirahat Makan Siang di Lapangan. (photo: ist)
Aceh Utara, OBE I Koordinator Keujruen Blang Kecamataan Baktiya, Muhammad Taib mengajak Keujruen Blang, Petani dan petugas pengairan dari Dinas PU Aceh Utara Untuk mengatasi melambatnya pergerakan air menuju sebahagian sawah warga, Sabtu, 16/9/2023
Kegiatan gotong royong tersebut sebagai upaya penjemputan air untuk sebagian sawah dikecamatan Baktiya, Seneudon dan daerah lainnya yang belum teraliri air yang diakibatkan beberapa jalur tersumbat akibat.
Koordinator Keujruen Blang Baktiya, Muhammad Taib mengatakan, dengan gotong- royong keterlambatan air disawah akan segera teratasi,
“Sudah 15 air dibuka air belum sampai secara merata, sejauh ini dari pihak pengairan sudah melakukan tugasnya dengan maksimal serta sudah membersihkan semua jalur air, namun karena keterlambatan 2 bulan pelepasan air, sehingga rumput dan ilalang kembali tumbuh lebat” ujarnya.
Oleh sebab itu, lanjut Mukim Taib panggilan Muhammad Taib, kami sepakat dan berinisiatif untuk melakukan gotong royong bersama,
“Alhamdulillah pagi ini, mulai terlaksana gotong royong, dari Lhok Reudeub sampai perbatasan Alue Papeun, Jambo aye, insyaallah sore ini dan besok insyallah terus berlajutlagi” paparnya.
Pria yang tercatat sebagai Caleg DPRK Aceh Utara Dapil 6, Lewat Partai SIRA itu menambahkan,
“Antusias masyarakat begitu terlihat dengan hadirnya hampir seratusan para petani untuk ikut gotong royong bersama, jalur dapat dibersihkan sekitar 2,600 meter, ini menandakan kekompakan masih terbangun pada petani” paparnya,
Muhammad Taib berharap, kedepan pemerintah daerah juga lebih memperhatikan nasib para petani dengan melakukan sharing dana untuk biaya perawatan irigasi,
” meskipun irigasi Jambo Aye merupakan tanggung jawab pusat, namun dengan adanya sharing dari pemerntah daerah, pos-pos dan dalam hal kurang, dapat tertutupi, karena kesejahtraan para petani juga merupakan tanghung jawab Daerah” pungkas Mukim Taib.
